Monday, July 13, 2020

Halaqah 21 ~ Hikmah Dan Tujuan Dakwa Sirriyyah

📘 Silsilah Ilmiyyah 10.1 Sirah Nabawiyyah
🔊  Halaqah 21 ~ Hikmah Dan Tujuan Dakwa Sirriyyah
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah washolatu wasalamu ala rosulillah wa ala alihi washohbihi ajmain

Halaqah 21 ~ Hikmah Dan Tujuan Dakwa Sirriyyah

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassalam memulai dakwah beliau dengan sembunyi-sembunyi dan mendakwahi satu persatu orang-orang yang ada di sekitarnya dan tidak menjahrkan dakwah beliau selama 3 tahun adalah dengan tujuan dan hikmah diantaranya

1. Supaya penduduk Mekah yang penuh dengan kesyirikan dan kejahilan tidak dikagetkan dengan dakwah ini sehingga mereka menghancurkan dakwah ini dari semenjak munculnya

2. Supaya dakwah ini memiliki penolong-penolong yang kelak akan menolongnya dan membelanya apabila Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassalam menjahrkan dakwah ini. Apabila keadaan seseorang berada di sebuah tempat yang penduduknya penuh dengan kesyirikan dan kekufuran dan dikhawatirkan apabila berdakwah kepada Islam secara terang terangan maka dia dan dakwahnya akan dihancurkan dari awal maka silahkan dia berdakwah dengan sembunyi-sembunyi dan menjaga kewajiban-kewajiban agama.

Namun seseorang hidup di tengah masyarakat Islam, ditegakkan syiar-syiar agama, dan diizinkan seperti adzan, shalat 5 waktu, zakat, puasa, haji, kemudian dia tidak melakukan shalat 5 waktu atau hanya melakukan 2 kali dalam sehari dengan dalih bahwasannya ini adalah fase mekah maka ini adalah kesesatan yang nyata. Tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassalam.

Berkata Umar Ibnu Abdul Aziz

...

"Apabila engkau melihat sebuah kaum saling berbisik-bisik di dalam urusan agama mereka tanpa orang awam, maka ketahuilah bahwa mereka sedang membangun kesesatan" Atsar ini dikeluarkan oleh Abu Nu'aim di dalam Hilyatul Auliya

No comments:

Post a Comment