Wednesday, March 21, 2018

Halaqah 12 : Kewajiban Haji Bagian 3 (Melempar Jumroh)

Halaqah 12 : Kewajiban Haji Bagian 3 (Melempar Jumroh)
klik link audio

5. Melempar Jumroh

Melempar Jumrah al Aqobah pada hari An Nahr yaitu tanggal 10 dzulhijah baik dilakukan sebelum zawal (tergelincirnya matahari atau masuknya shalat dhuhur) atau sesudahnya, serta melempar tiga jumrah (sugro, wusto dan qubro/aqobah) pada hari-hari tasyriq setelah tergelincirnya matahari.

Dalil atas wajibnya melempar Jamrah adalah hadits Asyim Ibnu Adhi radiallahu anhu bahwa Rasulullah salallahu alaihi wasalam memberikan keringanan bagi para penggembala dalam bermalam mereka melempar pada hari raya dan dua hari setelahnya yaitu tanggal 11 dan 12 mereka kumpulkan pada salah satu diantara keduanya (H.R. An nasa'i dengan sanad yang shahih)

Yang dimaksud dengan penggembala adalah orang-orang yang menggembala hewan-hewan yang akan dipotong di musim haji. Dan yang dimaksud bermalam di sini adalah bermalam di mina. Di dalam hadits ini, beliau salallahu alaihi wasalam tetap mengharuskan para penggembala untuk melempar meskipun dengan menjamak lemparan dua hari.



Dan dalil bahwa melempar jumrah aqobah pada tanggal 10 bisa dilakukan sebelum dhuhur atau setelah dhuhur adalah hadits jabir beliau mengatakan "Rasulullahs alallahu alaihi wasalam melempar jamrah pada hari raya ketika waktu duha adapun setelah itu yaitu setelah hari raya maka beliau melempar setelah tergelincir matahari" (H.R. Muslim)

Di dalam hadits yang lain ada sebagian sahabat bertanya kepada nabi salallahu alaihi wasalam disaat hari raya yaitu tanggal 10 aku melempar setelah aku memasuki waktu sore, maka nabi salallahu alaihi wasalam menjawab, tidak mengapa"(H.R. Al Bukhari rahimahullah, sohih)

Dan dail bahwa melempar pada tanggal 11, 12 dan 13 dzulhizah wajib dilakukan setelah duhur selain hadits jabir radiallahu anhu di atas adalah hadits Ibnu Umar radiallahu anhuma beliau berkata "kami dahulu menunggu waktu maka jika matahari tergelincir kamipun melempar" (H.R. Al Bukhari)

Selasa, 20 Maret 2018
Catatan Pribadi Haerudin



3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. bismillah , afwan tanya kok ndak pernah postip lagi??

    ReplyDelete
    Replies
    1. afwan, sudah tidak sempat lagi jadi saya kumpulkan dalam bentuk audio nya di http://ashbahna.blogspot.com/2018/07/hsi-abdullah-roy-daftar-audio-kajian.html

      Delete