Wednesday, August 26, 2020

Halaqah 33 ~ Orang-Orang Quraisy Mendebat Rasūlullāh shallallāhu ’alayhi wa sallam

 📘 Silsilah Ilmiyyah 10.2 Sirah Nabawiyyah

🔊  Halaqah 33 ~ Orang-Orang Quraisy Mendebat Rasūlullāh shallallāhu ’alayhi wa sallam

👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah washolatu wasalamu 'ala rasulillah wa 'ala alihi wa ashhabihi ajmain

Halaqah 33 ~ Orang-Orang Quraisy Mendebat Rasūlullāh shallallāhu ’alayhi wa sallam

Orang-orang musyrikin mencari jalan lain untuk mengganggu dakwah Nabi Shallallahu alaihi wassalam. Mereka berusaha mendebat beliau Shallallahu alaihi wassalam dalam beberapa permasalahan. Di dalam musnad Ahmad dengan sanad yang hasan, disebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam berkata kepada orang-orang Quraisy "Wahai orang-orang Quraisy tidak ada sesuatu yang disembah selain Allah kemudian di dalamnya ada kebaikan" Dan orang-orang Quraisy telah mengetahui bahwa orang-orang Nashoro menyembah Isa Ibnu Maryam dan bahwa Muhammad Shallallahu alaihi wassalam meyakini Isa adalah nabi, maka merekapun berkata "Wahai Muhammad bukankah engkau meyakini bahwa Isa adalah nabi dan hamba shaleh diantara hamba-hamba Allah, kalau kamu memang benar maka sesembahan-sesembahan mereka berarti seperti yang kalian katakan" maksudnya berati Isa tidak ada kebaikannya sebagaimana tuhan-tuhan orang-orang musyrikin tidak ada kebaikannya. Demikian mereka mendebat bukan menginginkan kebenaran padahal Allah subhanahu wataála berfirman 

إِنَّكُمْ وَمَا تَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ حَصَبُ جَهَنَّمَ

Innakum wama ta'buduna min dunillah hashobu jahanam

"Sesungguhnya kalian dan apa yang kalian sembah selain Allah adalah bahan bakar Jahanam" (Q.S. Al-Anbiya : 98)

Maksud dari apa yang kalian sembah selain Allah adalah sesembahan-sesembahan orang-orang Quraisy baik berupa batu maupun pohon dan lain-lain. Mereka juga bertanya tentang ruh untuk mendebat Nabi Shallallahu alaihi wassalam maka turunlah firman Allah

وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الرُّوحِ ۖ قُلِ الرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّي وَمَا أُوتِيتُمْ مِنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا

wayasaulanaka aniruhi kuli ruhu min amri robbi mawa uutitum minal ilmi ila qolilan

"Dan mereka bertanya kepadamu tentang ruh, katakanlah sesungguhnya ruh adalah termasuk urusan Rabku dan tidaklah kalian diberikan ilmu kecuali sedikit" (Q.S. Al-Isra : 85)

Mereka juga mengatakan bahwa Nabi Shallallahu alaihi wassalam diajari Al-Quran oleh manusia yang lain, Allah mengatakan 

وَلَقَدْ نَعْلَمُ أَنَّهُمْ يَقُولُونَ إِنَّمَا يُعَلِّمُهُ بَشَرٌ ۗ لِسَانُ الَّذِي يُلْحِدُونَ إِلَيْهِ أَعْجَمِيٌّ وَهَٰذَا لِسَانٌ عَرَبِيٌّ مُبِينٌ

walaqod na'lamu anahum yakulun innama yualimuhu basarun lisanuladzi yuhiduna ilaihi a'jamiyun wa hadza lisanun arobiyun mubin

"Dan sungguh kami mengetahui bahwa mereka berkata sesungguhnya dia yaitu Muhammad diajari manusia lain padahal bahasa orang yang mereka tuduhkan tadi adalah bahasa asing (bukan bahasa arab) sedangkan Al-Quran adalah bahasa arab yang fasih" (Q.S. An Nahl : 103)

Mereka juga mendebat Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam tentang turunnya Al-Quran secara berangsur-angsur, Allah berfirman

وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْلَا نُزِّلَ عَلَيْهِ الْقُرْآنُ جُمْلَةً وَاحِدَةً ۚ كَذَٰلِكَ لِنُثَبِّتَ بِهِ فُؤَادَكَ ۖ وَرَتَّلْنَاهُ تَرْتِيلًا

waqolalazi na kafaru laula nuzila alaihi quranu jumlatan wahidah kadzalika nisutsabita bihi fuadak warotalnahu tartila

"Dan berkata oran-orang kafir mengapa Al-Quran tidak diturunkan sekali turun demikianlah kami tetapkan hatimu dengannya dan kami jelaskan Al-Quran dengan pelan-pelan"(Q.S. Al-Furqan : 32)

Ini adalah diantara permasalahan yang orang-orang Quraisy mendebat Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam di dalamnya

No comments:

Post a Comment