Monday, May 16, 2022

Halaqah 1 ~ Sekilas Biografi Penulis dan Pengenalan Kitab

 ๐Ÿ“˜ Silsilah Ilmiyyah Pembahasan Kitab Fadhlul Islam Bagian Pertama

๐Ÿ”Š  Halaqah 1 ~ Sekilas Biografi Penulis dan Pengenalan Kitab

๐Ÿ‘ค Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Bismillahirohmanirrahim

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah, washolatu wasalamu ala rosulillah wa ala alihi wa ashabihi waman walah.

Halaqah 1 ~ Sekilas Biografi Penulis dan Pengenalan Kitab

Kita sebutkan sedikit tentang tarjamah muhtasoroh dari penulis. Beliau adalah shech Muhammad bin Abdul wahab Ibnu Sulaeman At Tamimi rahimahullah. Lahir pada tahun 1115 H di tengah-tengah keluarga yang sangat perhatian tentang ilmu agama sehingga beliau bisa menyelesaikan menghafal Al Quran dan beliau masih kecil kemudian menuntut ilmu dari para ulama yang ada di negeri beliau dilanjutkan dengan perjalanan menuntut ilmu ke berbagai daerah di antaranya adalah ke Mekah dan juga Al Madinah dan setelah itu beliau terjun di medan dakwah dan memulai dakwah beliau dengan apa yang dimulai oleh Nabi Shalallahu alaihi wassalam. Mendakwahkan manusia kepada tauhid baik dengan lisan maupun dengan tulisan dan Alhamdulillah taufik dari Allah azawazal banyak diantara manusia yang di zaman beliau baik mereka adalah rakyat biasa maupun mereka orang-orang yang memiliki kedudukan yang mendapatkan hidayah.

Dan diantara karangan beliau adalah kitab Fadlul Islam dan diantaranya adalah Al Usulu Stalasah, Kitabutauhid, Kasyfu Subhat, Al Qowaidul Arba, Al Ustulsu sitah, Mukhtasor Sirotur Rosul, Adabul Masyi ila Sholah, Surutu Sholah wa Arkanuha wawajibatuha dan kitab-kitab yang beliau karang memiliki keistimewaan dan keutamaan yang dengannya, tentunya setelah taufik dari Allah Subhanahu wataala, banyak diambil faedah oleh manusia. Ringkas karangan-karangan beliau dan dipenuhi dengan dalil. Kitab ini kebanyakan adalah dalil dan sedikit sekali beliau mendatangkan selain Al Quran dan juga Hadits, seandainya beliau mendatangkan maka mendatangkan ucapan para salaf, ucapan seorang sahabat, tabiin, adapun ucapan beliau sendiri maka bisa dihitung dengan jari. Beliau ingin mendidik, membiasakan kita untuk berpegang dengan dalil, bukan taklid kepada manusia. Dan diantara kelebihan kitab-kitab beliau adalah beliau memperhatikan dan menulis perkara-perkara yang memang sesuatu yang wajib untuk diketahui oleh manusia, baik berupa masalah usul, aqidah, maupun hal-hal yang berkaitan dengan furu. Termasuk diantaranya kitab ini beliau akan berbicara tentang masalah islam.

Penulis meninggal dunia pada tahun 1206 H tentunya setelah meninggalkan dampak dan juga hasil yang sangat indah dan sangat berharga dan bernilai bagi kaum muslimin dan apa yang kita lihat sebuah negara yang tegak di atas Al Quran dan juga Sunnah dan banyak di sana para ulama yang berdakwah kepada Al Quran dan Sunnah, dan peraturan-peraturan yang ada di dalam negara tersebut berdasarkan Al Quran dan Sunnah. Dan manfaat yang diambil dari berbagai negara di belahan dunia ini dari negeri tersebut, yaitu negeri atau negara Al Mamlakah Al Arabiyah As Suudiyah. Ini tidak lain adalah satu diantara buah dari dakwah beliau, dakwah kepada tauhid sehingga Allah Subhanahu wataala memberikan tamkin, memberikan istislas, memberikan bagi mereka kekuasaan yang demikian adalah diantara berkahnya mengikuti dakwah Nabi Shalallahu alaihi wassalam dan juga dakwah para nabi dan rosul sebelum beliau.

Beliau memberikan judul kitab ini dengan Fadlul Islam, diambil dari bab yang pertama di dalam kitab ini, dan ini termasuk min babi tasymiatu syai bi ba'dih, memberikan nama sesuatu dengan sebagian dari sesuatu tersebut. Beliau memberi judul kitab ini dengan Fadlul Islam diambil dari bagian dari kitab ini dan bab yang pertama di dalam kitab ini adalah bab Fadulu Islam. Dan ini juga beliau lakukan ketika beliau mengarang kitab Adabul Masyi ila Sholah. Kitab ini kalau kita terjemahkan dan kita memahami maknanya, adab-adab berjalan menuju shalat. Dan beliau di dalam kitab ini tidak hanya berbicara tentang adab-adab berjalan menuju shalat. Bahkan beliau berbicara tentang tata cara shalat, bagaimana mengatur shaf, bagaimana sutrah di dalam shalat, apa kewajiban-kewajiban di dalam shalat, bukan hanya adab-adab ketika berjalan menuju shalat. Diambil judul Adabul Masyi Ila Shalat diambil dari bab yang pertama dari kitab ini, karena bab yang pertama adalah babul adabil masyi ila shalat. Dan beliau menyebutkan perkara yang lain seperti misal masalah shalat tatowu', 

Wallahu alam karena di dalam Al Quran diberikan nama sebuah surat sering diambil dari ayat yang pertama dari surat tersebut, diambil dari satu kata yang ada di dalam surat tersebut. seperti misalnya Al Falaq, atau Annas, idzaza anasrullahi walfath, An Nasr, Al Lahab, Tabatyada abi lahabiwatab, Al Gosyiyah, Hal ataka hadistul gosyiyah, Al Qoriah, Al Qoriah mal Woriah dan seterusnya.

Jelas beliau memberikan nama kitab ini dengan Fadlul Islam diambil dari bab yang pertama. Dan di dalam kitab ini bukan hanya berbicara tentang Fadlul Islam, tapi berbicara tentang bahaya bidah, kewajiban untuk masuk ke dalam agama islam, dan seterusnya, bukan hanya berbicara tentang Fadlul Islam.


No comments:

Post a Comment