Wednesday, October 28, 2020

Halaqah 58 ~ Bani Qainuqa' Membatalkan Pejanjian Dan Diusir

 ๐Ÿ“˜ Silsilah Ilmiyyah 10.3 Sirah Nabawiyyah

๐Ÿ”Š  Halaqah 58 ~ Bani Qainuqa' Membatalkan Pejanjian Dan Diusir

๐Ÿ‘ค Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah washolatu wasalamu 'ala rasulillah wa 'ala alihi wa ashhabihi ajmain

Halaqah 58 ~ Bani Qainuqa' Membatalkan Pejanjian Dan Diusir

Orang-orang yahudi tidak konsisten dengan perjanjian yang sudah dibuat bersama kaum muslimin bahkan mereka cenderung memusuhi perjanjian ini yang menyebabkan mereka diusir dari kota Madinah. Bani Qoinuqo menampakan kemarahan dan hasad mereka ketika kaum muslimin menang di perang Badr yang terjadi pada tahun ke-2 hijriyah. Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam bersabda kepada mereka "Wahai orang-orang yahudi masuklah ke dalam agama islam sebelum menimpa kalian apa yang menimpa Quraisy" Bani Qoinuqo mengatakan "Wahai Muhammad kamu jangan tertipu, kamu membunuh sebagian orang-orang Quraisy yang mereka tidak tahu cara berperang, seandainya kamu memerangi kami nisacaya kamu akan tahu bahwa kami adalah orang-orang yang bisa berperang dan kamu belum pernah berperang dengan orang-orang seperti kami"

Ada riwayat yang lemah yang menyebutkan bahwa salah seorang dari yahudi bani Qounuqo mengikat pakaian seorang muslimah yang sedang berada di pasar bani Qoinuqo. Maka ketika wanita ini berdiri tersingkaplah hijabnya dan dia berteriak. Datanglah seorang muslim yang kemudian membunuh orang yahudi tadi. Kemudian muslim ini dikeroyok oleh orang-orang yahudi dan meninggal dunia setelah itu keluarga muslim tadi meminta pertolongan kepada kaum muslimin yang lain.

Adapun pengusiran bani Qoinuqo maka ini adalah kabar yang benar dikeluarkan oleh Al-Imam Al-Bukhari di dalam Shahihnya. Dan disebutkan oleh Ibnu Isyhaq bahwa bani Qoinuqo yang merupakan sekutu Abdullah Ibnu Ubay Ibnu Salul dikepung oleh Nabi Shallallahu alaihi wassalam selama 15 malam dan yang memegang bendera saat itu adalah Hamzah bin Abi Thalib kemudian merekapun mau menyerah dengan syarat harta mereka diserahkan kepada Nabi dan kaum muslimin sementara istri dan anak-anak mereka bawa. Ubadah Ibnu Shomit beliaulah yang saat itu bertanggung jawab dalam pengusiran bani Qoinuqo dan beliau semenjak saat itu berlepas diri dari sekutu-sekutunya dari kalangan orang-orang yahudi. Dan Muhammad bin Maslamah Al-Anshori saat itu bertanggung jawab untuk mengambil harta dari orang-orang bani Qoinuqo.

Demikianlah diusir orang-orang bani Qoinuqo karena mereka menampakkan permusuhan dan menyelisihi perjanjian yang bisa menyebabkan ketidakstabilan kota Madinah bukan karena mereka tidak mau masuk islam

No comments:

Post a Comment