Friday, January 17, 2020

Halaqah 10 ~ Beriman Dengan Takdir Dan Mengambil Sebab Bagian 02 Dari 03

📘 Silsilah Ilmiyyah Si.9 Beriman Kepada Takdir Allāh
🔊  Halaqah 10 ~ Beriman Dengan Takdir Dan Mengambil Sebab Bagian 02 Dari 03
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu álaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah washolatu wasalamu ála rosulillah wa ála alihi wasohbihi ajmaín

Halaqah yang ke-10 dari silsilah ílmiah beriman dengan takdir Allah adalah tentang Beriman Dengan Takdir Dan Mengambil Sebab Bagian 02 Dari 03

Banyak sedikitnya keturunan sudah ditakdirkan oleh Allah azawazal tetapi bukan berarti seorang muslim menunggu tanpa usaha untuk mendapatkan keturunan bahkan dia diperintahkan untuk menikah sebagai sebab dan upaya mendapatkan keturunan.

Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Nikahilah wanita yang penyayang lagi subur karena sesungguhnya aku membanggakan banyaknya kalian di depan para umat yang lain" (H.R. Abu Dawud dan An Nasai dan hadits ini dishohihkan oleh syech Al-Albani Rohimahullah)

Sakit dan kesembuhan dari penyakit sudah ditakdirkan oleh Allah azawazal namun kita diperintahkan untuk menjauhi sebab terkena penyakit dan dieprintahkan pula untuk berobat apabila seseorang ditimpa sakit.

Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Sesungguhnya Allah azawazal ketika menciptakan penyakit dia juga menciptakan obatnya maka berobatlah kalian" (H.R. Ahmad dari Anas bin Malik Roduallahu anhu dan dihasankan oleh Syech Al-Albani rohimahullah)

dan beliau Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda tentang sikap seorang muslim terhadap Toun yaitu wabah penyakit yang merata yang terjadi di sebuah daerah

"Apabila kalian mendengar Thoun di sebuah daerah maka janganlah kalian datang kesana dan apabila terjadi di sebuah daerah sedangkan kalian berada di sana maka jangan kalian keluar dari daerah tersebut karena lari darinya" (H.R. Al-Bukhari dan Muslim)

Kematian dan juga musibah sudah ditakdirkan oleh Allah azawazal dan kita diperintahkan untuk mengambil sebab keselamatan. Dahulu rosulullah salallahu álaihi wasalam bersama keimanan beliau yang dalam tentang masalah takdir beliau berperang memakai baju perang, menggunakan senjata, mengatur siasat perang, mengatur pasukan, dan lain-lain. Dan ini semua menunjukkan bahwa selain kita diperintah beriman dengan takdir Allah kita juga diperintah untuk mengambil sebab yang diperbolehkan.

Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqoh kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya

Wasslamau álaikum warahmatullahi wabarakatuh

No comments:

Post a Comment