Friday, November 8, 2019

Halaqah 10 ~ Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 08 Dari 22

📘 Silsilah Ilmiyyah Si.8 Beriman Kepada Para Rasul Allāh
🔊  Halaqah 10 ~ Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 08 Dari 22
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu álaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah washolatu wasalamu ála rosulillah waála alihi washohbihi ajmain

Halaqoh yang ke-10 dari silsilah ilmiah beriman kepada para rosul Allah, Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 08 Dari 22

Diantara cara beriman dengan para rosul adalah

10. Keyakinan yang mendalam bahwasannya Allah telah memberikan keistimewaan bagi para nabi dan rosul

Diantaranya

1) Wahyu

Allah berfirman:

إِنَّا أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ كَمَا أَوْحَيْنَا إِلَىٰ نُوحٍ وَالنَّبِيِّينَ مِنْ بَعْدِهِ

"Sesungguhnya kami telah wahyukan kepadamu sebagaimana kami wahyukan kepada Nuh dan nabi-nabi setelah dia" (Q.S. An-Nisa : 163)

2) Apabila meninggal dunia, tidak diwarisi dan keluarganya tidak berhak mewarisi hartanya

Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Kami tidak diwarisi apa yang kami tinggalkan adalah shadaqoh" (H.R. Al Bukhari dan Muslim)

Yang dimaksud dengan kami disini adalah seluruh para nabi, oleh karena itu ketika rosulullah salallahu álaihi wasalam meninggal dan datang Fatimah kepada Abu bakar As-sidik untuk mengambil warisannya maka Abu Bakar mengabarkan kepada Fatimah dengan hadits ini.

3) Nabi dikubur di tempat dia meninggal dunia

Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Tidaklah Allah mencabut nyawa seorang nabi kecuali ditempat yang dia seneng untuk dikuburkan di tempat tersebut" (H.R. At Tirmizi dan Ibnu Majah) disohihkan oleh shech Al-Albani rohimahullah

4) Tanah tidak akan memakan jasad para nabi

Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Sesungguhnya Allah azawazal mengharamkan atas bumi supaya dia tidak memakan jasad-jasad para nabi" (H.R. Abu Dawud, An Nasai dan Ibnu Majah) disohihkan oleh shech Al-Albani rohimahullah

5) Mereka terjaga dari dosa besar atau maksum
dan telah berlalu pembahasan tentang hal ini pada halaqah yang ke-6

6) Para nabi tidur matanya tetapi tidak tidur hatinya

Anas bin Malik rodiallahuanhu berkata

"Dan nabi salallahu álaihi wasalam tidur kedua matanya dan tidak tidur hatinya, dan demikainlah para nabi tidur mata-mata mereka dan hari-hati mereka tidak tidur" (H.R. Al Bukhari)

7) Para nabi hidup di dalam kuburan mereka dalam keadaan shalat
Rosulullah salallahu álaihi wasalam bersabda:

"Para nabi, mereka dalam keadaan hidup di dalam kuburan-kuburan mereka dalam keadaan mereka melakukan shalat"

Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya

Wassalamu álaikum warahmatullahi wabarakatuh

No comments:

Post a Comment