Monday, November 25, 2019

Halaqah 21 ~ Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 19 Dari 22

📘 Silsilah Ilmiyyah Si.8 Beriman Kepada Para Rasul Allāh
🔊  Halaqah 21 ~ Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 19 Dari 22
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A.

Assalamu álaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillah washolatu wasalamu ála rosulillah waála alihi washohbihi ajmain

Halaqoh yang ke-21 dari silsilah ilmiah beriman kepada para rosul Allah, Cara Beriman Kepada Para Rasul Bagian 19 Dari 22

Perbedaan antara al-karomah dan al-ahwal asyaitoniyah

Diantara hal yang perlu diketahui oleh seorang muslim adalah perbedaan antara al-karomah dan al-ahwal asyaitoniyah kerena sering terjadi seseorang menganggap al-ahwal asyaitoniyah sebagai al-karomah, menganggap seorang wali syaitan sebagai wali Allah. Berikut adalah perbedaan antara al-karomah dan al-ahwal asyaitoniyah, semoga Allah subhanahu wataála memberikan taufiq kepada kita semua dan menerangi diri kita dengan ilmu agama. Diantar perbedaan antara al-karomah dan al-ahwal asyaitoniyah:

1. Dengan melihat perjalanan hidup orang tersebut. Kalau dia adalah seorang yang mu'min yang bertaqwa maka ini adalah al-karomah dan kalau sebaliknya dia bukan seorang yang mu'min dan bukan orang yang bertaqwa maka itu adalah al-ahwal asyaitoniyah. Berkata syech Abdul Aziz Ibnu Bad rohimahullah :

"Dan sesuatu yang luar biasa menjadi karomah disyaratkan orang yang mendapatkan karomah tersebut adalah orang yang istiqomah di atas iman dan mengikuti syareat, adapun apabila sebaliknya maka sesuatu yang laur biasa yang terjadi pada dirinya adalah termasuk al-ahwal asyaitoniyah"

2. Al-karomah adalah anugrah dari Allah, tidak bisa dipelajari dan diusahakan, sedangkan al-ahwal asyaitoniyah adalah bantuan dari syaitan bisa dipelajari dan diusahakan yaitu dengan berbuat sesuatu yang membuat ridho syaitan seperti berbuat kufur kepada Allah, meninggalkan shalat dan kewajiban-kewajiban yang lain, menghalalkan sesuatu yang diharamkan oleh Allah dan juga rosulnya dan lain-lain. Oleh karena itu al-ahwal asyitoniyah memiliki sekolah-sekolah, perguruan-perguruan untuk mempelajari perkara-perkara yang luar biasa tersebut dan disana ada buku-buku yang dijual bebas yang mengajarkan al-ahwal asyaitoniyah yang dikenal dengan al-mujarobat

3. Al-karomah tidak bisa dilawan sedangkan al-ahwal asyaitoniyah bisa dilawan dengan membaca dzikir dan doa yang datang di dalam Al-Quran dan As-sunnah. Berkata syaichul Islam Ibnu Taimiyah rohimahullah

"Dan demikianlah orang-orang yang ahwal asyaitoniyah, syaitan-syaitan mereka akan meninggalkan mereka apabila disebutkan disamping mereka apa yang mengusir syaitan-syaitan tersebut seperti ayat kursi"

Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya

Wassalamu álaikum warahmatullahi wabarakatuh

No comments:

Post a Comment